Kuku anak tumbuh 2-3 mm/bulan—jika dibiarkan panjang, mudah menampung kotoran, bakteri, atau jamur dari tanah saat bermain. Kuku panjang juga rentan patah atau terganjal, menyebabkan nyeri atau infeksi paronikia (radang sekitar kuku). Penelitian di Journal of Pediatric Nursing menunjukkan anak dengan kuku pendek memiliki risiko infeksi kulit 40% lebih rendah dibanding kuku panjang.
Panduan memotong kuku:
- Waktu: Malam hari setelah mandi—kuku lebih lunak.
- Alat: Gunting kuku bayi (ujung bulat) atau gunting kecil steril.
- Teknik: Potong lurus untuk kuku tangan, sedikit melengkung untuk kaki (hindari terlalu pendek). Sisakan 1-2 mm putih.
- Setelah potong: Kikir ujung kasar, cuci tangan dengan sabun.
Jadikan ritual mingguan: “Hari Sabtu malam potong kuku bareng!” Beri stiker reward. Dalam 1 bulan, kuku rapi, tidak ada lagi garukan kulit saat tidur, dan anak terbiasa higienis.